Sejak peristiwa kaki lecet dan jempol kaki bengkak sesudah turun dari Gunung Merbabu. Saya pada akhirnya jera sendiri dengan opsi sepatu saya awalnya. Mahfum, karena keadaan kantong yang kurang mencukupi dan harga sepatu gunung itu mahal. Saya juga pada akhirnya pilih sepatu kaleng-kalengan saja. Dengan bekal menyaksikan teman pakai sepatu boot yang lucu dan harga murah, pada akhirnya saya juga ikutan untuk membeli sepatu itu. Bahkan juga tiap naik gunung, saya dikatain biduan sama kawan-kawan saya Hahaha " Lid ingin menyanyi jam berapakah malam hari ini ".
Saya yakin kalau ada rupa ada harga. Saya yakin kalau harga mahal itu ya sesuai kualitas dan umumnya barang mahal itu condong karena ada tambahan ongkos penelitian di barang itu. Seringkali ajakan naik gunung saya tolak, argumennya juga sederhana. Karena saya tidak punyai sepatu gunung. Sebenarnya saya kurang senang pakai sandal gunung, apa saja gunungnya. Karena keadaan kaki saya yang kecil dan mudah gemeteran wkwk Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi acuan untuk kamu sebelum membeli sepatu.
Atas anjuran Jun, saya pada akhirnya memilih untuk membeli sepatu trail running. Trail running ini saya kira pas untuk naik gunung, karena pada bagian bawahnya mencengkeram hingga kalau dipakai tidak licin dan kuat untuk memijak. Sesudah searching beberapa sepatu, pada akhirnya saya memilih untuk beli New Balance All Terrain 410v5. Sepatu ini cukup kerap saya pakai kemana saja intinya untuk jalan rileks, lari dengan medan tanah dan yang paling akhir saya coba untuk naik Gunung Andong. Sisi alas sepatu ini tidak begitu keras dan tidak empuk , karena tidak ada memori foam pada alas. Hingga jika dipakai untuk jalan kaki lama, sepatu ini benar-benar nyaman.
Saat menggunakan kaki tidak gampang berkeringat, perputaran udaranya berjalan baik. Saat dipakai berjalan pada batu-batuan basah, sepatu bias mencengkeram secara baik dan tidak membuat saya jatuh karena licin. Digunakan jalan di tempat berpasir saat naik gunung aman, karena daya cengkeramnya baik. Sepatu safety wajib di miliki untuk mereka yang bekerja di area berbahaya.
Maaf lho ya kalau Bahasa ulasan ini kali cukup aneh. Pokoknya saya benar-benar mereferensikan sekali memakai sepatu trail running saat naik gunung. Tetapi upayakan pilih trail running dengan sol yang bergerigi. Sol bergerigi ini akan menolongmu berjalan pada medan apa saja baik medan berpasir, medan batu-batuan atau medan berair.
Selainnya dapat dipakai untuk naik gunung, sepatu trail running ini menurut saya dapat dipakai untuk setiap hari atau untuk travelling kemana saja. Karena modenya yang lebih sederhana dan tentu saja tidak berat saat digunakan. Sepatu trail running bisa saja opsi jika intensif naik gunung tidak sekerap kemungkinan.
Terkecuali kalau naik gunung telah jadi hoby dan dilaksanakan tiap bulan bahkan juga tiap minggu. Wah saya sich menyarakan mending membeli sepatu gunung saja sekaligus. Oh iya saya merekomendasikan jika ingin membeli sepatu untuk naik gunung, upayakan ukuran dilebihkan satu nomor. Supaya kaki masih nyaman saat naik atau saat turun (terutamanya sich cocok ngerem turun ) agar jemari kaki ada ruangan sedikit dan tidak begitu tekan hingga membuat jempol kaki atau jemari yang lain ikut-ikutan bengkak.
Diupayakan kembali kalau membeli sepatu gunung sedapat mungkin dicoba langsung pada tempat. Saya sich kurang merekomendasikan jika misalkan membeli online. Karena ukuran sepatu berbeda merk berbeda ukuran. Pengalaman saya saat membeli sepatu untuk naik gunung ini, saya benar-benar berusaha untuk lari, naik. Bahkan juga kalau beli ke toko outdoor di situ disiapkan medan naik, berbatu untuk coba sepatunya . Sehingga demikian narasi pengalamanku, jika masih tetap ada pertanyaan tuliskan pada kolom tanggapan ya.
ConversionConversion EmoticonEmoticon